Sabtu, 29 Oktober 2011

HAK ASASI MANUSIA DI INDONESIA


HAK ASASI MANUSIA di INDONESIA
§  Istilah hak asasi manusia ini memang tidak tercantum dalam UUD 1945. Namun, substansi hak asasi manusia tersebut terdapat dalam beberapa dokumen hak asasi manusia di indonesia. Dokumen hak asasi manusia di indonesia sebagai contohnya PANCASILA
Sila Pertama
Sila pertama yang berbunyi ketuhanan yang maha esa ini mengandung tentang pegabdian kepada Tuhan yang maha esa.
Contohnya:
1.      Hak kemerdekaan untuk memeluk agama
2.    Melaksanakan ibadah dan menghormati perbedaan agama.
Sila Kedua
Sila kedua yang berbunyi “kemanusiaan yang adil dan beradap” mengandung makna adanya sikap yang menghendaki terlaksana nilai kemanusiaan.
Contohnya:
1.     Pengakuan martabat manusia, hak asasi manusia, dan kemerdekaan manusia.
2.    Hak setiap warga negara pada kedudukan yang sama dalam hukum.
3.    Hak untuk mendapat jaminan dan perlindungan undang-undang.
Sila Ketiga
Sila ketiga yang berbunyi “persatuan indonesia” mengndung adanya sikap mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingann pribadi
Contohnya:
1.     Semangat rela berkorban.
2.    Sesama manusia bergaul satu sama lainnya dalam semangat persaudaraan.
Sila Keempat
Sila yang berbunyi “kerakyatan yang di pimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan”  mengandung makna yang berisi pengakuan akan harkat dan martabat manusia.
Contohnya:
1.     Menghormati dan menjunjung tinggi segala hak asasi manusia dan hak asasi yang melekat padanya.
2.    Menghargai hak setiap warga negara untuk bermusyawarah mufakat yang dilakukan tanpa adanya tekanan, paksaan, ataupun intervensi yang membelenggu hak-hak partisipasi masyarakat.
Sila Kelima
Sila yang berbunyi “keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia” memberikan jaminan hak hidup layak.
Contohnya:
1.     Hak milik.
2.    Hak atas jaminan sosial.
3.    Hak atas pekerjaan dengan sistem pengupahan.
4.    hak milik perorangan dan dilindungi pemanfaatannya oleh negara serta memberi kesempatan sebesar-besarnya pada masyarakat.

Senin, 24 Oktober 2011

PROTISTA

GAMBAR PROTISTA







TERIMAKASIH :)

Hay :)

hey..
maaf kalo saya telat memperkenalkan diri. nama saya Tary,,
panggil aja bergitu,, ok langsung..
saya membuat blog ini untuk semua hal yang saya dapat dan pelajari..
saya bakal nulis semua hal yang terjadi pada hidup saya..
seperti bila membuat PR saya bakal memberi informasi tentang PR saya hari itu untuk semuanya sapa tau ada yang membutuhkan :D
dan semua pengalaman saya tentang sahabat atau masalah cinta,, spa tau ada yang mengalami hal yang sama seprti saya :)
makasi sebelummnya yang udah baca blog saya..
moga memuaskan bagi semuanya..






ENJOY!!                                                                                                                 LOVE




                                                                                                                             TARY :)

Sabtu, 15 Oktober 2011

MAJAS PERBANDINGAN


1.  Personifikasi
Majas Personifikasi adalah “Perbandingan dengan menganggap benda mati sebagai penjelmaan manusia yang dapat berbuat seperti manusia.
Contoh:
- Peluit wasit menjerit panjang menandai akhir dari pertandingan tersebut.
- Kereta api tua itu meraung-raung di tengah kesunyian malam jumat pahing.
- awan menari-nari di angkasa
.
-Badai mengamuk dan merobohkan rumah penduduk.
-Daun kelapa melambai-lambai di tepi pantai.
-bulan tersenyum kepada bintang




2.  Perumpamaan
Majas Perumpamaan adalah “Perbandingan dengan cara mengambil perumpamaan benda yang lain”. Untuk menghubungkan benda dengan perumpamaannya, digunakan kata-kata: seperti, sebagai, laksana, bak.
Contoh:
- Laksana kayu dimakan api.
- Seperti gadis pingitan
- Bak pinang dibelah dua
- Bagai kerbau dicocok hidungnya
- Bagaikan harimau pulang kelaparan
- Seperti manyulam di kain lapuk
-pendiriannya selalu berubah-ubah seperti air di daun talas


3.  Metafora
Metafora adalah “Perbandingan yang berupa kata-kata atau kelompok kata yang merupakan pelukisan dan bukan arti sebenarnya berdasarkan persamaan atau perbandingannya”.
Contoh:
- Matanya meredup menahan kantuk (Matanya disamakan dengan Lampu)
- Dewi malam tampak enggan keluar dari peraduannya (Dewi malam disamakan dengan Bulan)
- Wajahnya tersengat matahari (Wajahnya disamakan dengan Bunga)
- raja siang, kambing hitam, dll.
-dia dianggap anak emas majikannya.
-sampah masyarakat itu akhirnya berhasil ditangkap polisi
-Perpustakaan adalah gudang ilmu.

4.  Alegori
Alegori adalah “Perbandingan berupa cerita atau puisi yang digunakan sebagai lambing”.
Contoh:
- Dongeng gajah dengan semut -> yang kuat belum tentu menang
- Cerita kancil dengan buaya -> orang yang pandai dapat mengalahkan orang yang bodoh
- Cerita Malin Kundang -> manusia tidak boleh durhaka kepada orang tuanya

5. Majas Antilesis
Majas antilesis adalah gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berlawanan. Contoh :
- Semua kebaikan ayahnya dibalas dengan keburukan yang menyakitkan.

6. Asosiasi (simile) 
adalah perbandingan dua hal yang pada hakikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. Majas ini ditandai oleh penggunaan kata bagai, bagaikan, seumpama, seperti.
Contoh : 
-Semangatnya keras bagaikan baja.
-Wajahnya bagai bulan purnama



Kamis, 06 Oktober 2011

SAHABAT

sahabat..
sahabat adalah yang paling berharga di dunia. kita sebagai manusia sosial harus mempunyai seorang teman, walaupun hanya seorang teman, itu sangat berharga dari pada tidak mempunyai teman sama sekali.
menurut saya teman adalah seorang yang harus kita jaga, karna sulitnya mencari seorang sahabat yang dapat kita percayakan. jangan sia-siakan seorang sahabat yang kau punya. mereka sangat penting dalam kehidupan kita sewaktu kita sedih maupun senang, mereka pasti selalu ada di samping kita.